Menumbuhkan Minat Belajar Trigonometri dengan Pembelajaran di Luar Kelas
Oleh: Mawarti, S.Pd.
Guru Mata Pelajaran Matematika
SMA Negeri 1 Nguter, Kabupaten Sukoharjo
Pelajaran matematika merupakan ilmu dasar yang sangat penting. Bahkan tanpa kita sadari ilmu yang berkaitan dengan matematika sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Matematika juga berperan sebagai alat bantu untuk membentuk perilaku serta sikap pada diri siswa. Sehingga matematika harus dapat dipahami dan dimengerti oleh siswa serta dapat menyelesaikan soal-soal yang dihadapi.
Matematika yang mendapat predikat momok dari semua mata pelajaran sebenarnya dapat diubah atau dihilangkan dan diganti dengan matematika yang menyenangkan. Karena matematika merupakan sesuatu yang abstrak maka banyak siswa yang kurang memahami materi tersebut, sehingga banyak siswa yang tidak suka dengan matematika.
Kita sebagai guru harus dapat mengubah anggapan-anggapan tersebut dengan menumbuhkan rasa cinta terhadap pelajaran matematika. Kejadian tersebut sering dialami siswa dari beberapa sekolah dan berbagai tingkatan, salah satu diantaranya adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Nguter kabupaten Sukoharjo. Banyak siswa kelas X yang tidak bisa memahami materi tentang Trigonometri dan di dalamnya memuat Sinus, Cosinus, dan Tangen. Untuk memberikan gambaran secara konstektual pada perbandingan trigonometri, penulis menggunaka metode pembelajaran di luar kelas. Dengan metode pembelajaran di luar kelas siswa merasa lebih leluasa dan dapat berpikir jernih untuk memahami materi tersebut.
Dengan menggunakan alat yang sederhana yaitu klinometer (jika ada) atau bisa juga menggunakan jangka dan busur derajat untuk mengukur tinggi pohon, tiang bendera, dan lebar sungai yang ada di sekitar sekolah. Dalam kegiatan ini siswa terlibat langsung baik secara mandiri ataupun kelompok. Sehingga terbentuk karakter siswa yang disiplin, mandiri, dan kerja sama. Peran guru dalam kegiatan pembelajaran di luar kelas ini sebagai fasilitator dan motivator. Metode pembelajaran di luar kelas bertujuan agar menumbuhkan kreatifitas dan semangat belajar siswa pada pelajaran matematika yang menyenangkan.
Adapun langkah-langkah yang digunakan dalam pembelajaran di luar kelas, dalam pembahasan materi perbandingan trigonometri yaitu siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 4 orang. Kelompok dengan jumlah anggota sedikit bertujuan agar semua dapat bekerja secara efektif dan maksimal. Setiap dua kelompok diberi tugas yang sama, misal kelompok 1 sama dengan kelompok 2 dan kelompok 3 sama dengan kelompok 4 dan seterusnya. Pemberian tugas yang sama tersebut mengandung maksud agar kita tahu apakah kedua kelompok dengan obyek yang sama mendapatkan hasil yang sama atau berbeda.
Alat-alat yang dibutuhkan harus dipersiapkan terlebih dahulu pada masing-masing kelompok, diantaranya klinometer. Apabila tidak tersedia klinometer kita bisa menggunakan jangka,busur derajat, meteran, pensil/spidol, kertas, dan penggaris. Dengan menggunakan alat-alat tersebut siswa mengukur jarak antara tiang bendera dengan salah satu siswa yang telah diukur tinggi badannya (dari tanah sampai mata). Arahkan batang jangka secara horisontal dan mata jangka diarahkan kepuncak tiang bendera. Kerja seperti ini bertujuan untuk mendapatkan besar sudut elevasi dan diukur dengan menggunakan busur derajat. Siswa dibimbing untuk menggambar sketsa pd kertas, kemudian menghitung tinggi tiang bendera dengan menggunakan rumus perbandingan trigonometri.
Langkah-langkah tersebut juga berlaku untuk mengukur tinggi pohon, tinggi gedung, atau lebar sungai. Dengan demikian siswa akan mempunyai gambaran secara kontekstual dan akan lebih mudah menerima atau memahami soal yang berkaitan dengan perbandingan trigonometri.
Berdasarkan pengamatan penulis bahwa pembelajaran diluar kelas akan lebih meningkatkan minat belajar siswa sehingga hasil prestasi yang diperoleh menjadi lebih baik. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode pembelajaran di luar kelas akan menumbuhkan kreatifitas dan semangat belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Nguter pada pelajaran matematika yang menyenangkan. ***
Editor: Cosmas .