Sungai Mungkung dan Garuda Meluap 13 Kampung Kebanjiran

Spread the love

SRAGEN, POSKITA.co – Sedikitnya 13 kampung di 4 desa di dua kecamatan Kabupaten Sragen kebanjiran, Minggu sore (14/2). Akibat dampak meluapnya dua sungai anak bengawan solo yang melintas di tengah kota Sragen. Diantaranya luapan sungai Mungkung banjiro Kampung Padas, Klumutan Desa Sine Sragen kota dan Jetak maupun Mungkung, Pungkruk kecamatan Sidoharjo.

Lantas luapan sungai Garuda banjiri kampung pecing, Ngepringan, Gandu, Sarirejo, Klitikan, Kelurahan Sragen Tengah Kemudian Kamlung Kerisan dan Tangkil. Beruntung air berangsur surut, sehingga warga terdampak banjir tidak sampai mengungsi. Ketinggian air sendiri rata-rata mencapai 1 meter.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, hujan deras yang mengguyur Sragen sejak siang dan kiriman air dari Kabupaten Karanganyar membuat Sungai Mungkung dan Sungai Garuda meluap. Luapan sungai akibatkan, sejumlah kampung bantaran sungai terendam air hingga ketinggian capai 1 meter. Bahkan kondisi jalan Solo-Sragen yang terdampak luapan Sungai Mungkung akibatkan arus lalu lintas ikut tersendat.

Kepala BPBD Sragen Sugeng Priyono menjelaskan dampak banjir dua sungai yang membentang di Sragen kota 4 desa teremdam air dengan ketinggian hampir satu meter. “Namun karena air cepat surut, banjir yang terjadi tidak membuat warga mengungsi,” papar Sugeng. (Cartens)