Pentingnya Home Visit Masa Pandemi di SDN 03 Manggung  

Spread the love

Rizkiyana Prihdiyanti, S.Pd.

Guru SDN 03 Manggung Kecamatan Ngemplak

 

SDN 03 Manggung Kecamatan Ngemplak Kabupaten Boyolali juga sangat mematuhi himbauan pemerintah terkait protokol kesehatan yang harus dilaksanakan di sekolah. Pemerintah kabupaten Boyolali juga terdampak virus corona atau yang biasa dikenal dengan sebutan COVID- 19, sehingga untuk pembelajaran tatap muka sangat rentan dilakukan. Sekolah akhirnya melaksanakan kegiatan pembelajaran dalam jaringan (daring), yang pelaksanaannya menerapkan belnded learning. Dalam hal ini tidak sepenuhnya bisa dilakukan secara daring karena ada beberapa kendala, seperti fasilitas HP android siswa tidak memadai secara merata, koneksi sinyal atau jaringan yang tidak stabil, kemampuan IT guru dan siswa yang masih perlu diasah agar trampil dan lokasi daerah serta karakteristik peserta didik. Dengan demikian kegiatan home visit sangat diperlukan dalam pembelajaran di masa pendemi corona ini.

 

Virus corona memiliki virulensi atau kemampuan yang tinggi untuk menyebabkan penyakit yang fatal secara nasional maupun daerah khususnya di kabupaten Boyolali. Virus ini berbahaya jika telah masuk dan merusak fungsi paru-paru, atau dikenal dengan sebutan pneumonia, yaitu infeksi atau peradangan akut di jaringan paru yang disebabkan oleh virus dan berbagai mikroorganisme lain, seperti bakteri, parasit, jamur, dan lainnya. Pertukaran oksigen tidak bisa terjadi sehingga orang mengalami kegagalan pernafasan, sehingga bukan lagi hanya menyebabkan flu atau influensa tapi Pneumonia. Tidak hanya orang tua, bahkan generasi muda pun dapat tertular COVID-19 jika tidak menjaga diri. Biasanya, manula memang rentan terkena COVID-19 dikarenakan sistem imun tubuh yang sudah tidak seprima dulu. Selain itu, manula yang memiliki riwayat penyakit seperti hipertensi, diabetes, penyakit pernapasan, atau penyakit parah lainnya memiliki kemungkinan besar untuk tertular COVID-19 akut. Hal ini juga sangat berpengaruh terhadap kebijakan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar bagi siswa, maka kegiatan pembelajaran daring juga membutuhkan home visit demi kelancaran pembelajaran.

 

Sebagai warga negara yang baik harus mau mematuhi protokol kesehatan, khususnya di instansi pendidikan tempat saya mengabdi yaitu di SDN 03 Manggung Kecamatan Ngemplak. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali sudah memperingatkan masyarakat agar menahan diri untuk menjenguk pasien di rumah sakit maupun di rumah. Di sisi lain, Pemkab mendorong masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah, di tempat umum dan di lingkungan pendidikan khususnya di tempat saya mengajar.

 

SDN 03 Manggung turut membiasakan dan mewajibkan diri untuk mematuhi protokol kesehatan dan melaksanakan pembelajaran daring selama masa pendemi virus corona ini. Kegiatan pembelajaran tidak bisa berjalan sempurna dengan adanya berbagai kendala daring, sehingga pendidik menempuh kegiatan home visit. Home visit merupakan kegiatan kunjungan ke rumah siswa secara berkala yang dilakukan guru untuk memantau perkembangan belajar siswa dan kesulitan yang dihadapi selama daring dengan memperhatikan protokol kesehatan.

 

Pentingnya pelaksanaan kegiatan home visit  ini sangat bermanfaat bagi siswa dan guru. Penerapan home visit sangat berpengaruh juga dalam kedekatan emosional guru dan siswa sehingga kegiatan belajar mengajar lebih bermakna di masa daring. Berikut ini manfaat home visit bagi guru, yaitu :

 

  1. Guru dapat memantau perkembangan belajar siswa di rumah

Melalui kegiatan home visit guru dapat mengetahui sejauh mana perkembangan belajar siswa. Materi pembelajaran sampai tema apa, pengerjaan LKPD dan pemantauan kegiatan evaluasi. Selain itu ada kedekatan emosional guru dan siswa di masa pendemi corona ini.

  1. Guru dapat menentukan alternatif pemecahan masalah

Masalah yang dihadapi siswa dalam pembelajaran daring dapat dipecahkan dalam kegiatan home visit. Misalnya siswa kesulitan dalam menyelesaikan cara perhitungan dalam pembelajaran matematika yang tidak bisa disampaiakan secara daring. Ada siswa yang tidak memiliki HP android dan koneksi sinyal yang tidak stabil. Selain itu siswa juga merasa lebih diperhatikan oleh gurunya, meskipun dalam pembelajaran daring.

  1. Guru dapat menjadikan  home visit sebagai bukti kegiatan pelaksanaan tugasnya

Bukti fisik dari kegiatan home fisik bisa dijadikan arsip, jika gfuru memang melaksanakan tupoksinya meskipun dalam pembelajaran daring. Selain itu juga bisa sebagai tambahan evaluasi melalui observasi sikap sosial. Guru bisa memantau kegiatan siswa di rumah dengan pengamatan langsung dan bertanya kepada orang tua siswa.

 

Siswa SDN 03 Manggung Kecamatan Ngemplak juga memperoleh manfaat dalam kegiatan home visit ini, antara lain : siswa merasa lebih diperhatikan oleh guru, siswa dapat dapat menyampaiakan kesulitan belajar, siswa memperoleh refleksi dan tindak lanjut dalam pembelajaran. Demikian pentingnya kegiatan home visit yang dilakukan di sekolah saya. Semoga bermanfaat bagi semua, khususnya di dunia pendidikan.