Video Pembelajaran Solusi PJJ Saat Pandemi
ARTIKEL POPULER
Ratna Farida, S.Pd
Guru di TK Islam Terpadu Insan Kamil Sidareja
Beberapa bulan ini dunia dilanda musibah berupa munculnya Virus Corona Disease 2019 (Covid-19). Hampir semua belahan dunia terpapar virus yang mematikan tersebut termasuk Indonesia. Akibatnya dari pandemi ini banyak korban berjatuhan terpapar virus tersebut dari yang positif sampai meninggal dunia dan berdampak pada system ekonomi, pariwisata, dan dunia pendidikan.
Semenjak pemerintah mengumumkan adanya virus tersebut, kegiatan pembelajaran diliburkan beberapa minggu. Kemudian mengubah pembelajaran menjadi model pembelajaran daring atau Belajar Dari Rumah (BDR), juga sering disebut Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sesuai dengan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan Dalam Masa Darurat Coronavirus Disease (Covid-19) dari kemendikbud.
Hal itu memunculkan masalah dan kegelisahan bagi para guru dan orang tua jika berlangsung jangka panjang. Dimulai dari munculnya masalah tentang ketergantungan anak pada game online dan gadget, tingkat kejenuhan anak selama belajar di rumah. Kesulitan orang tua mendampingi anak-anak selama daring yang disebabkan oleh beberapa factor di antaranya ketidakmengertian orang tua terhadap mata pelajaran tersebut, guru dan orang tua yang masih belum melek teknologi, kesibukan orang tua dengan pekerjaan, dan kurangnya pemahaman orang tua terhadap masa perkembangan anak terutama anak TK.
Walaupun dalam masa pandemi kebutuhan anak untuk bermain dan belajar harus tetap terpenuhi. Maka dari itu, guru harus mencari cara bagaimana anak mendapat asupan berupa stimulus agar 6 aspek perkembanga (Nilai Moral dan Agama, Fisik Motorik, Kognitif, Bahasa, Sosial Emosional, dan Seni) dapat berkembang dengan baik di tengah pandemi ini. Salah satunya adalah dengan cara membuat video pembelajaran yang inovatif.
Video pembelajaran adalah media yang dirancang atau dibuat oleh guru dengan mengacu pada kurikulum yang dikembangkan sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran, dikemas secara menarik, guna memudahkan siswa memahami materi yang disampaikan dengan perasaan senang tanpa ada rasa paksaan mereka sedang belajar.
Dalam hal ini penulis yang berpfofesi sebagai guru di TK Islam Terpadu Insan Kamil menggunakan video pembelajaran yang dibuat kemudian dishare di grup WA kelas. Dengan menggunakan video pembelajaran anak lebih bersemangat, tidak mudah bosan karena video pembelajatran dibuat dengan durasi yang pendek dan anak mudah mengingat materi pembelajaran karena melihat animasi-animasi gambar dan suara yang menarik.
Selain itu, dengan video pembelajaran melatih anak untuk berfikir kritis, kreatif dan reflektif yang ditandai dengan anak mengamati apa yang ada di video, suka menanya, mengungkapkan apa yang ada dipikiranya, dan kemudian anak bisa aplikasikan dalam sebuah karya setelah melihat video yang ada.
Pembuatan video pembelajaran saat pandemi sangat membantu guru dalam memenuhi kebutuhan anak untuk bermain yang sesuai dengan prinsip belajar anak yaitu bermain sambil belajar, menyampaikan materi dan memberikan stimulus kepada anak.
Editor: Cosmas