Deklarasi dan Kampung Jokowi Merebak

Spread the love

SOLO, POSKITA.co – Tidak mau kandang suara Jokowi berkurang maka deklarasi dukungan dilakukan Komunitas Ojo Pedot. Atas dukungan tersebut, didirikan juga belasan Kampung Jokowi-Ma’aruf Amin di kawasan kecamatan Banjarsari. Hal ini diungkapkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Surakarta, F.X Hadi Rudyatmo.

“Dengan pernyataan sikap ini, merupakan bukti bahwa kecamatan Banjarsari yang berjumlah 15 kelurahan sepakat dan bertekad mendukung Jokowi untuk periode selanjutnya,” kata Rudy.

Mereka juga menggelar diklarasi dukungan terhadap Jokowi-Ma’aruf di lapangan Banyuanyar, Minggu (17/3) pagi. Rudy menambahkan, Jokowi merupakan salah satu anak kebanggaan bangsa yang memiliki Ideologi yang jelas dan mantap,  yaitu ideologi Pancasila. Presiden Jokowi akhirnya menetapkan tanggal 1 Juni sebagai peringatan hari Pancasila sebagai libur Nasional serta harus diperingati.

“Kita sepakat untuk mendukung kampung Jokowi sebagai basis warga dalam memberikan dukungan. Nanti ada sekitar 60 spanduk yang akan disebar di tingkat RT dan RW sebagai bentuk dukungan. Solo mendukung penuh untuk kemenangan Jokowi dan PDI-P baik di tingkat Kota maupun Nasional,” tegasnya.

Tidak hanya program kerja para Caleg tapi program kerja pak Jokowi juga harus disampaikan. Selanjutnya, program terbaru beliau kartu Pra Kuliah, Pra Kerja dan sembako murah. Kesempatan yang sama, Ketua pelaksana Deklarasi komunitas Ojo Pedot Oyot, Wiyono Budi Setiyawan, menuturkan kalau semangat dalam mendukung Jokowi tidak pernah padam.

“Sebenarnya kita hanya menyebar 1000 undangan, namun yang hadir lebih dari itu,” paparnya.

Tidak hanya menggelar deklarasi dan pengukuhan diri, para peserta deklarasi juga mendapat hiburan. Sedangkan hiburan ini berupa musik, seni budaya Reog Ponorogo,  dan marching band. Tidak hanya itu, pagi harinya juga diadakan senam bersama di.lapangan, donor darah, hingga cek kesehatan secara cuma-cuma. (Agung Santoso)

Caption Foto:
Diklarasi dukungan terhadap Jokowi-Ma’aruf di lapangan Banyuanyar, Minggu (17/3) pagi. Acara dihadiri Ketua DPC PDI Perjuangan dan caleg dari PDI sekaligus massa.