Teriakan Dijawab Suara Gonggongan

Spread the love

SOLO, POSKITA.co – Total dari warga binaan Rutan Kelas 1A ada dua belas orang telah dipindahkan menyusul keributan, Kamis (10/01). Lantas kesalahpahaman sebagai pemicu keributan diduga teriakan pembesuk kelompoknya yang ditahan tapi disusul dijawab tiruan suara menggonggong anjing dari penghuni rutan lainnya sehingga terjadi perusakan. Hal ini dikatakan Kepala Rutan kelas IA Solo, M. Ulin, pasca kejadian dan usai prosesi pemindahan, Kamis (10/01)

“Bantuan dari Polresta Sol untuk pemindahan sejumlah tahanan dan sekarang kondisinya sudah kondusif,” ungkapnya

Lebih lanjut, dikatakan kalau situasi rutan sudah kondusif setelah ada beberapa tahap dipindahkan. Mereka yang dipindahkan dibantu TNI dan Polri sering terlibat perkelahi beberapa waktu lalu. Dia tidak menyampaikan lebih lanjut setelah salahpaham karena teriakan takbir sekelompok pembesuk dijawab guguk.

“Memang sebelumnya diakui terjadi juga salahpaham antara kelompok blok kriminal dengan kelompok mereka (laskar –red), ” jelasnya.

Dia mengatakan kelompok pembesuk ini ada 30 orang tapi pasca kejadian maka pihaknya menambah petugas dan mengatur.

Wakapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Lutfi meyakinkan kalau situasi aman dn kondusif di dalam dan luar rutan. Dia yang datang ke lokasi tidak mengatakan lokasi rutan penghuni yang dipindahkan ini demi keselamatan dan kondusifitas. (Agung Santoso)

Caption Foto:
Suasana di luar rumah tahan yang dipadati pembesuk yang datang ke rutan serta polisi menyiapkan baracuda untuk memindahkan penghuni rutan.