Festival Ketoprak Pelajar ke-9 Tahun 2018 Siap Digelar di Panggung SD Krista Gracia Klaten

Spread the love

KLATEN (poskita.co) – Belasan wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Klaten mengikuti jumpa pers bersama Pimpinan Amigo Group Klaten dan Omah Wayang dalam gelaran Festival Ketoprak Pelajar (FKP) ke-9 tahun 2018 di pressroom SD Krista Gracia yang dulu namanya SD Kristen 3 Klaten, Rabu siang (5/9/2018). Tampak Edy Sulistyanto (Pimpinan Amigo Group), Kristian Apriyanto (Omah Wayang) dan beberapa panitia FKP 2018 menjelaskan berbagai info seputar agenda FKP ke-9 ini di pressroom tersebut. Gubernur Jawa Tengah, jelas Edy, rencana akan hadir dalam penutupan yang FKP tingkat SMP, Minggu, 16 September 2018.

“Untuk FKP tingkat SMA/SMK yang ikut ada 27 sekolah dengan memperebutkan Piala Gubernur Jawa Tengah. Agenda FKP tingkat SMA/SMK tahun ini ada peserta dari Boyolali, Karanganyar dan Sukoharjo, jadi sudah layak memperebutkan piala Gubernur Jawa Tengah, peserta memang sangat antusias,” jelas Edy mantap.

Peserta dari luar Klaten ada SMAN 1 Tawangsari Sukoharjo yang akan tampil Jumat sore, 7 September 2018. Juga ada SMKN 1 Boyolali yang tampil, Minggu, 9 September 2018 pukul 14.00-15.00 WIB. SMA BK 2 Boyolali pada Minggu (9/9) juga pukul 16.00-17.00 WIB. Dan ada lagi SMAN Jumapolo Karanganyar pada Selasa (11/9) pukul 12.30-13.30 WIB.

Wartawan sedang jumpa pers dengan panitia FKP tahun 2018 di SD Krista Gracia Klaten.

Dijelaskan pula, untuk FKP tingkat SMP dan kelompok SD memperebutkan Piala Bupati Klaten dengan jumlah peserta 16 SMP dan 15 SD. Jadwal pentas ketoprak tingkat SMA/SMK mulai Jumat sampai Selasa, 6-11 September 2018, tingkat SMP mulai Sabtu-Minggu, 15-16 September 2018. Sedang FKP tingkat SD dimulai pada Jumat-Minggu, 5-7 Oktober 2018. Sementara Bondan Nusantara, Diva Ketoprak asal Bantul menyatakan, FKP yang digelar Amigo Group bersama dukungan Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Klaten, Dewan Kesenian Klaten, Kecamatan Klaten Tengah dan Omah Wayang, tidak akan sukses manakala tidak didukung elemen sekolah.

“Kebersamaan, kekompakan para kepala sekolah bersama guru, karyawan dan wali murid atau komite, juga ikut berperan dalam suksesnya festival ketoprak pelajar ini. Jadi, antusiasme pelajar didukung kepala sekolah, guru dan orangtua, menjadi modal besar, kekuatan besar terwujudnya penyajian pentas ketoprak yang baik. Pelajar Klaten memang luar biasa, lagi gandrung dengan ketoprak,” ujar Bondan. (aha)