Usai Ikuti LDKS, Siswa SMAN Banyudono Relaksasi Permainan Bocah

Spread the love

BOYOLALI (poskita.co) – Sejumlah permainan bocah seperti betengan, jamuran, gobag sodor dan lain-lain yang dimainkan cukup mengendorkan saraf 60 siswa SMAN 1 Banyudono Boyolali yang mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) 2017 di hotel Green Kayon Boyolali, Sabtu (3-4/11/2017).

Tak hanya mengasyikan, permainan tradisional ini juga memberikan pengalaman tersendiri bagi siswa yang tak lain adalah pengurus OSIS, MPK, ketua kegiatan ekstrakurikuler.

Menurut penuturan Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Banyudono, Drs Bambang Sri Darmoko, upaya yang dilakukan sekolah ini adalah mengenalkan kembali permainan tradisional tempo dulu. Seluruh siswa yang terlibat dalam LDKS, pada Jumat harus bisa memainkan permainan tradisional ini.

“Permainan seperti itu agar tidak punah ditelan zaman. Makanya dalam kegiatan puncak LDKS para peserta diperkenalkan permainan-permainan tempo dulu seperti betengan, jamuran, gobag sodor dan lain-lain,” terangnya, Minggu (5/11/2017).

Bambang menambahkan, permainan zaman dulu ini juga diharapkan menjadi hiburan setelah puluhan siswa ini mengikuti materi LDKS. Selama dua hari siswa diberi materi-materi seperti hak dan kewajiban sebagai pengurus dan anggota OSIS. Kepemimpinan, pendidikan karakter, bedah program kerja, renungan malam.

“Materi terakhir adalah outbond yang diisi permainan tradisional tempo dulu dan ditutup jalan pagi sambil observasi ke Monumen Popda di selatan Bandara Internasional Adi Soemarmo.” (theo)

Caption foto: SMAN 1 Banyudono