Widiyarto: Piagam Siswa Berprestasi Jadi Nilai Plus
KLATEN (poskita.co) – Prestasi anak-anak sekolah yang telah menjuarai dalam berbagai lomba, antara lain Mata Pelajaran pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI) PAI Sekolah Dasar (SD) ke-20 tahun 2017, harus bisa dibimbing dan didampingi menuju prestasi yang lebih meningkat.
Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Klaten Widiyarto menyatakan, piagam atau sertipikat lomba MAPSI PAI SD bisa dijadikan nilai plus dalam melanjutkan sekolah ke jenjang lebih lanjut. Dan rencananya, untuk penerimaan siswa SMP tahun depan, tetap menerapkan sistem online.
Sehingga piagam atau sertipikat sebagai nilai plus, bisa menjadi bahan pertimbangan penyelenggara sekolah dalam penerimaan peserta didik. Dan sistem rayon penerimaan peserta didik baru tingkat SMP tetap diterapkan dan anak-anak berprestasi akan semakin terasah di sekolah yang lebih bagus lagi.
“Satu kebanggaan tersendiri bisa menjuarai lomba MAPSI PAI SD ke-20 tahun 2017 ini, baik lomba adzan, cerdas cermat, hifdzul Qur’an, rebana dan lainnya. Pokoknya top markotop dan jangan berhenti di sini. Belajar yang rajin raih cita-cita,” jelas Widiyarto saat pembinaan bagi para peraih juara lomba MAPSI PAI SD di aula Disdik Klaten, Kamis pagi, 12 Oktober 2017.
Lomba MAPSI PAI SD ke-20 tahun 2017 ini telah diadakan di gedung SMA Muhammadiyah 1 Klaten yang diadakan Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten, Selasa pagi, 3 Oktober 2017. Lomba MAPSI PAI SD ini baru kali ini digelar oleh Disdik Klaten dan tahun-tahun sebelumnya diadakan Bagian Kesra Setda Klaten.
Widiyarto memandang, prestasi anak-anak yang terbaik bisa dibina dengan baik, sehingga nantinya di minggu pertama Nopember 2017, bisa menjuarai lomba MAPSI PAI SD tingkat Propinsi Jawa Tengah.
“Sebelum berangkat ke Semarang tanggal 3-5 Nopember 2017 mendatang, nanti yang juara 1 bisa tampil atraksi saat apel pagi di halaman kantor Disdik Klaten. Tujuannya untuk ajang persiapan akhir dan evaluasi,” jelas Widiyarto. (aha)