Wawali Tegaskan Revitalisasi Sungai Dalam Kota Terus Berlanjut

Spread the love

*KBD Kodim 0735 Resik-Resik Kali Tegal Konas

SOLO, POSKITA.co – Wakil Walikota menjadi inspektur upacara kegiatan Karya Bhakti Daerah ke-V Kodim 0735 Surakarta mewakili walikota di kawasan Kalurahan Kedunglumbu Kecamatan Pasar Kliwon, Jumat 16 Nopember 2018. Tampak hadir dalam kegiatan ini Dandim 0735 Surakarta Letkol Ali Akhwan, Ketua DPRD Teguh Prakosa dan tokoh-tokoh masyarakat di Kalurahan Kedunglumbu Pasar Kliwon.

Pemerintah Kota Solo melalui Wakil Walikota, Ahmad Purnomo, menegaskan bahwa perbaikan sungai-sungai dalam kota, akan terus dikerjakan agar banjir akibat luapan Bengawan Solo bisa terus diminimalisir. Hal itu dikatakan Wakil Walikota saat berada di Kalurahan Kedunglumbu menghadiri acara Karya Bhakti Daerah (KBD) tahap ke-V yang digelar oleh Kodim 0735 Surakarta.

Setelah upacara pembukaan di SD Negeri Kedunglumbu, acara simbolis peletakan batu pertama digelar di pinggir kali Tegal Konas yang membentang dari Jalan Kapten Mulyadi hingga Kalijenes yang mengalir langsung ke Bengawan Solo.

Wakil Walikota memastikan, revitalisasi sungai-sungai di dalam Kota Solo akan terus berjalan secara bertahap. Purnomo menyebut saat ini revitalisasi Sungai Pepe sedang berlangsung, dan pada tahun 2019 yang akan datang kemungkinan besar revitalisasi Kali Tegal Konas akan dilakukan.

“Tujuan jangka panjangnya agar banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo tak terulang lagi setiap tahunnya,“ tandas Wawali Ahmad Purnomo kepada wartawan poskita.co Udi H Djamil di sela-sela peninjauan Kali Tegal Konas dalam agenda KBD tahap V tahun 2018 yang digelar Kodim 0735 Surakarta.

Resik-resik Kali Tegal Konas di Kalurahan Kedunglumbu Pasar Kliwon Solo dimulai seiring berlangsungnya Karya Bhakti Daerah Tahap ke-V yang digelar oleh Kodim 0735 Surakarta. Wawali Ahmad Purnomo dan Dandim 0735 Letkol Ali Akhwan secara simbolik melakukan peletakan batu pertama.

Kondisi Kali Tegal Konas memang dipenuhi dengan sendimentasi lumpur serta sampah sampah, yang menimbulkan kerawanan pada musim hujan. Sebagian besar Kali Tegal Konas juga didirikan hunian masyarakat yang juga menimbulkan kerawanan banjir pada musim hujan.

Kondisi inilah yang menjadi sasaran pokok dari Program Karya Bhakti Daerah tahap ke-5 Kodim 0735 dengan melakukan pengerukan sedimentasi dan sampah-sampah yang ada di Kali Tegal Konas. (Udi H Djamil)