Warga Semarang Tewas Tertabrak Sepur

Spread the love

SOLO, Poskita- Tri Biyanto (30) warga Kuncen RT 02 RW 03, Bubakan, Mijen, Kota Semarang tewas tertabrak kereta api (KA) di rel KA kawasa Tegalharjo, Jebres, Senin (18/12) siang.
Akibat tertabrak sepur, korban yang diduga bunuh diri itu, tubuhnya terpisah dengan kepala setelah lehernya terlindas roda KA.
Tubuh korban yang tergeletak dalam kondisi yang mengenaskan pertama kali ditemukan Daryanto (39) warga Kampung Posanan, Tegalharjo, Jebres.
Saat itu, saksi sedang menggali sumur pompa tidak jauh dari lokasi. ”Sewaktu kerja ada orang yang berteriak ada mayat di rel, lalu saya cek ternyata benar ada seorang lelaki tewas rel kereta api. Setelah itu saya lari ke Polsek Jebres untuk memberi tahu kejadian tersebut,” jelas Daryanto.
Saksi tidak mengetahui dari arah mana korban muncul hingga berada di rel, namun yang jelas 10 menit sebelum kejadian ada KA Ranggajati jurusan Jember Cirebon melintas dari arah timur menuju ke barat.
Adanya kejadian itu, dengan cepat diketahui masyarakat sekitar hingga pada berdatangan ke lokasi kejadian. Sekitar pukul 14.45, korban dievakuasi tim Dokpol Polresta Surakarta untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi untuk divisum.
Di lokasi kejadian, pihak kepolisian menemukan kantong kresek warna putih yang berisi kain jarik, dua potong roti, dan sebotol minuman air mineral.
Menurut Kapolsek Jebres, Kompol Juliana, kecelakaan tersebut masih diselidiki karena tidak ada saksi yang mengetahui secara langsung. ”Belum bisa kami simpulkan apakah korban merupakan penumpang yang jatuh dari KA atau korban sengaja bunuh diri,” jelasnya. (gito)