Ratusan Lulusan Ponpes dan Sekolah Incar Profesi Polisi

Spread the love

SUKOHARJO (poskita.co) – Sosialasi program penerimaan calon anggota Polri tahun 2018 gencar dilakukam Polres Sukoharjo. Animo masyarakat menjadi anggota Polri hingga Oktober 2018 tercatat 238 pendaftar dari SMA/SMK maupun pondok pesantren. Sedangkan hal ini disampaikan Kepala Bagian (Kabag) Sumberdaya (Sumda) Polres Sukoharjo, Kompol Basirun, Senin (09/10).

“Para pendaftar akan diseleksi melalui Binlat yang digelar di Polres Sukoharjo pada 14 – 15 Oktober. Pendaftaran masih kita buka sampai Jumat, tepat sebelum dilaksanakannya Binlat,” jelas Kompol Basirun.




Dia yang mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi mengatakan kuota para pendaftar tidak terbatas. Kemudian calon pendaftaran diutamakan putra putri daerah asli yakni Kabupaten Sukoharjo. Lantas, seleksi nantinya bisa berkurang calon pendaftar karena akan dinilai dari segi tinggi badan, berat badan, maupun ujian lainnya.

“Diharapkan para siswa-siswi tertarik menjadi polisi. Bahkan perlu diketahui kalau program ini tidak dipungut biaya alias gratis. Nantinya yang mengikuti Binlat akan diajukan untuk masuk Polri pada tahun depan,” tutupnya

Pendaftaran anggota Polri tahun 2018 nantinya menggunakan jalur Talent Scouting atau bakat. Bahkan bakat tersebut diantaranya bidang olahraga, dakwah, hafidz dan hafidzah (hafal al-qur’an). Diharapkan dengan metode tersebut maka para pendaftar akan lebih banyak serta berkualitas. (agung santoso)

Sosilalisasi program penerimaan anggota Polri di CFD Jalan Ir. Soekarno, Solo Baru oleh sejumlah polwan dari Polresta Solo.